-->

Monday 1 September 2014

INILAH HARI BERSEJARAH BAGI LIBYA PADA TANGGAL 1 SEPTEMBER




Pada tanggal 1 September 1969 Muammar al-Qaddafi, seorang kapten tentara Libya berumur 27 tahun, memimpin kudeta militer yang sukses melawan Raja Idris I dari Libya. Idris digulingkan dan Qaddafi yang menjabat ketua badan baru Libya, Dewan Komando Revolusi.

Qaddafi lahir di sebuah tenda di padang pasir Libya pada tahun 1942, putra seorang petani Bedouin. Seorang mahasiswa berbakat, ia lulus dari University of Libya pada tahun 1963 dan akademi militer Libya di Benghazi pada tahun 1965 seorang nasionalis Arab paling  bersemangat, ia direkrut oleh kelompok  perwira untuk menggulingkan Raja Idris, yang dipandang  terlalu konservatif dan acuh tak acuh terhadap gerakan persatuan politik yang lebih besar di antara negara-negara Arab. Pada saat Qaddafi mencapai pangkat kapten, pada tahun 1969, kaum revolusioner yang siap untuk menyerang. Mereka menunggu sampai Raja Idris keluar negeri, dirawat karena penyakit kaki di spa Turki, dan kemudian menggulingkan pemerintahannya dalam kudeta tak berdarah. Monarki dihapuskan, dan raja Idris harus  mengungsi ke Yunani sebelum menemukan suaka di Mesir. Ia meninggal di sana di Kairo pada tahun 1983.
 
Memadukan ajaran Islam ortodoks , sosialisme revolusioner, dan nasionalisme Arab, Qaddafi membentuk kediktatoran yang sangat anti-Barat di Libya. Pada tahun 1970, ia menyingkirkan AS dan pangkalan militer Inggris serta mengusir Italia dan Yahudi Libya. Pada tahun 1973, ia mengambil alih ladang minyak milik asing. Khadafi mengembalikan hukum Islam , seperti larangan minuman beralkohol dan judi, tapi wanita dibebaskan untuk bekerja dan bersekolahdan meluncurkan program-program sosial yang meningkatkan standar hidup di Libya. Sebagai bagian dari ambisinya untuk menyatukan dunia Arab, ia mencari hubungan yang lebih erat dengan negara tetangganya terutama Mesir. Namun, ketika Mesir dan negara-negara Arab lainnya kemudian memulai proses perdamaian dengan Israel, Libya menjadi semakin terisolasi.

Pemerintah Qaddafi di anggap membiayai berbagai kelompok teroris di seluruh dunia, dari gerilyawan Palestina dan pemberontak Muslim Filipina Tentara Republik Irlandia. Selama tahun 1980, Barat menyalahkannya atas sejumlah serangan teroris di Eropa, dan di April 1986 pesawat tempur AS membom Tripoli sebagai balasan atas pemboman sebuah ruang dansa Jerman Barat. Qaddafi dilaporkan terluka dan anak bayinya tewas dalam serangan AS.

Pada akhir 1990-an, Qaddafi berusaha untuk melepaskan Libya dari isolasi internasional yang berkepanjangan dengan menyerahkan dua tersangka peledakan sebuah pesawat di atas Lockerbie pada 1988. Sebagai tanggapan, PBB mencabut sanksi-sanksi terhadap Libya. Amerika Serikat menghapus embargonya terhadap Libya pada bulan September 2004 setelah bertahun-tahun menolak hubungan kerja sama dengan Libya di dunia Arab, Qaddafi juga berusaha menjalin hubungan yang lebih kuat dengan negara-negara Afrika non-Islam seperti Afrika Selatan.

Pada Februari 2011,  kerusuhan menyebar di sebagian besar dunia Arab, protes politik besar-besaran terhadap rezim Qaddafi memicu perang saudara antara kaum revolusioner dan loyalis. Pada bulan Maret, sebuah koalisi internasional mulai melakukan serangan udara terhadap Qaddafi di bawah naungan resolusi Dewan Keamanan PBB. Pada tanggal 20 Oktober, pemerintah sementara Libya mengumumkan bahwa Qaddafi telah meninggal setelah ditangkap dekat kota kelahirannya, Sirte.

No comments:

Post a Comment