Saya sering kali menegur kawan baik saya yang sedang termenung sambil menatap dengan pandangan kosong sambil berkata "sabar insya Allah masalah yang kamu hadapi bisa selesai dalam waktu singkat yang penting kamu mau sabar dan belajar untuk survive menghadapinya " kawan saya berkata dengan nada keheranan "lho kok tahu kalo saya ada masalah" , suatu waktu pula kawan saya yang lain datang bertamu ke kosan saya , begitu ia sampai di depan rumah saya langsung berkata "masuklah , saya keluar dulu sebentar setelah itu kamu ceritakan masalahmu dengan pacarmu itu," kawan saya pun terkejut dan langsung berkata " kok tahu kalo saya mau bicara soal itu ".

Sebenarnya masih banyak lagi pengalaman-pengalaman saya dalam membaca kondisi kawan-kawan saya dalam kehidupan keseharian mereka, namun jangan berfikir negatif dulu saya bukan dukun apalagi punya indera ke enam, semuanya itu saya lakukan dengan beberapa trik yang sangat sederhana dan anda pun bisa melakukannya, tentu saja ada beberapa pendukung yang menunjang kita dalam membaca pikiran dan karakter orang lain, tapi satu yang harus anda ingat dalam membaca karakter atau pikiran orang lain tidak selamanya tepat 100%, bahkan bisa tidak tepat sama sekali, dalam mengambil sebuah kesimpulan kita harus sangat berhati-hati karena jika tidak ini bisa menjadi fitnah dan mempermalukan diri anda sendiri, oleh karena itu sebaiknya tebakan anda cukup hanya menjadi konsumsi buat anda sendiri dulu, kecuali jika ada seseorang yang meminta pendapat anda, itu pun katakan hanya sebatas sebagai opini bukan sebuah kesimpulan yang pasti.

Mungkin anda akan bertanya , apa gunanya sih belajar membaca pikiran dan karakter orang lain, kurang kerjaan apa? atau mau cari sensasi, supaya di bilang hebat?. jujur saya suka sekali dengan pertanyaan seperti ini, ini membuktikan bahwa hanya sedikit di antara berjuta manusia yang menguasai keahlian seperti ini, atau bisa juga banyak orang di antara kita yang sebenarnya bisa membaca karakter dan pikiran orang lain namun tidak sadar kalo dirinya memiliki skil yang boleh di bilang sangat brilian ini. Baiklah kawan bagi anda yang yang membaca tulisan saya sampai disini berarti anda memiliki karakter rasa ingin tahu yang tinggi, sedikit sensitif, hobi membaca, bekerja di dunia pendidikan, motivator, memiliki hobi yang tidak umum, memiliki keahlian di bidang bahasa, tertarik dengan dunia seni, sangat memperhatikan kebersihan, memiliki jiwa leadership,   tidak mudah terpengaruh dengan apa atau siapa pun, dan ..... saya rasa sudah cukup mudah-mudahan salah satu dari tebakan saya ada dan sesuai dengan karakter anda, jika tidak satupun cocok dengan karakter anda silahkan tinggalkan blog ini dan anggaplah saya adalah pembohong dan jangan pernah datang ke blog ini lagi. Tapi jika salah satunya cocok dengan anda , silahkan pilih untuk melanjutkan atau mengabaikan dengan menganggap bahwa apa yang saya tulis disini sudah atau pernah anda baca.

Jika anda memilih untuk melanjutkan saya ucapkan terima kasih, niat saya menulis artikel bukanlah karena menganggap diri ini hebat, briliant, jenius, apalagi ber IQ tinggi, demi tuhan saya tidak masuk dalam kategori itu, membaca karakter dan pikiran orang lain tidaklah membutuhkan otak sekelas Einstein yang terutama menurut saya adalah pengalaman, pemahaman, pengetahuan, dan yang paling penting pergaulan. 

Apa yang saya rasakan semenjak mempelajari ilmu ini sangat banyak sekali, sebagai makhluk sosial manusia memilki karakter yang beranekaragam, pada umunya karakter manusia terbagi atas 2  garis besar yaitu positif dan negatif, saya rasa tak perlu saya berikan contoh dari positif dan negatif itu, anda pasti telah tahu bukan, nah pertanyaannya saat kita berhadapan dengan jenis-jenis karakter manusia siapkah kita?, mungkin jika berhadapan dengan karakter positif kita tidak akan kesulitan dalam bersosialisasi dan beradaptasi dengan manusia yang bersifat seperti itu, namun ketika berhadapan dengan karakter negatif kita terkadang sulit menentukan sikap dan langkah yang paling tepat dan cepat untuk menghadapi orang - orang yang berkarakter seperti itu, namun yang paling berbahaya menurut saya adalah saat berhadapan dengan karakter negatif yang tak terlihat dari tampilan luarnya, atau yang kita sebut dengan kepura-puraan atau munafik. Nah saat menghadapi kondisi seperti inilah kecakapan anda dalam membaca karakter dan pikiran orang lain sangat berperan untuk menghindari anda dari hal-hal yang terburuk yang dapat merugikan apalagi sampai mencelakakan diri anda. Kedua, jika anda seorang yang memilki pekerjaan yang berhubungan dengan banyak orang, ilmu ini sangat bermanfaat agar anda menjadi pribadi yang di senangi dan dicari sebagai tempat curahan hati rekan-rekan anda, apalagi jika profesi anda adalah seorang guru, psikolog, team leader, pemimpin perusahaan ataupun kepala rumah tangga.

Di tulisan saya berikutnya saya akan membagi beberapa ilmu yang saya pelajari dalam membaca karakter dan pikiran orang lain, tentu saja saya tidak menutup diri atas masukan dan saran dari anda, harapan saya lewat artikel ini akan lebih banyak teori-teori tentang ilmu ini yang dapat kita bagi kepada semua orang dan bisa kita tularkan agar kita lebih mampu menjalani hidup dan mencegah semaksimal mungkin kemungkinan terburuk yang akan menimpa kita tentu saja tanpa melupakan kuasa tuhan sebagai penentu takdir kita. Sampai ketemu di tulisan saya berikutnya.